Dusun
Sidomukti desa Kopeng kecamatan Getasan kabupaten Semarang berdasarkan kondisi geografisnya terletak di sebelah
utara lereng Gunung Merbabu dengan ketinggian 1500
mdpl. Sebagian besar warga di dusun Sidomukti berprofesi sebagai petani dengan
membudidayakan komoditas hortikultura
berupa berbagai macam sayuran dikarenakan sangat didukung oleh kondisi iklim
setempat, namun dalam budidaya sayuran yang dilakukan oleh para petani setempat
tak lepas dari penggunaan pupuk dan pestisida kimia sehingga dikhawatirkan
dalam jangka panjang dapat menyebabkan rusaknya lingkungan khususnya lahan
pertanian sebagai tempat mata pencaharian petani. Disisi lain tren akan gaya
hidup sehat menjadikan sebuah peluang untuk menghasilkan produk sayuran yang
bermutu dan aman dikonsumsi dengan cara dibudidayakan menggunakan sistem
pertanian organik.
Dari
kondisi pertanian dan peluang tersebut beberapa warga bersepakat untuk
membentuk dan mendirikan sebuah kelembagaan berupa kelompok pemuda tani pada
tanggal 2 Maret 2015 yang diberi nama “Citra Muda” dengan motto “Yang Muda
Yang Bertani”. Kelompok tani
berfungsi
sebagai wadah untuk belajar bersama sekaligus bergerak dalam usaha produksi dan
pengembangan komoditas sayuran organik dengan anggota keseluruhan berjumlah sebanyak
30 orang pemuda pemudi dengan luas lahan 10 Ha.
Selain
membudidayakan sayuran organik, sebagian dari anggota kelompok juga memelihara
ternak sebagai sumber penghasil pupuk kandang dan limbah lainnya yang
dimanfaatkan sebagai pupuk organik dalam budidaya sayuran organik. Dari segi
budidaya, para anggota kelompok pada umumnya melaksanakan pengembangan sayuran
organik di lahan milik sendiri dengan harapan adanya perbaikan struktur tanah,
efisiensi dalam penggunaan pupuk, serta peningkatan nilai jual hasil sayuran
organik sehingga diharapkan pendapatan
petani menjadi meningkat beriringan dengan kelestarian lingkungan yang tetap
terjaga.
Kelompok
tani Citra Muda telah berhasil
membudidayakan lebih dari 40 jenis sayuran secara organik dengan mengacu pada
SNI 6729 tahun 2016 tentang sistem pangan organik. Sayuran yang dibudidayakan mulai dari sayur daun, salad, herbal, sayur
bunga, sayur buah, sayur polong, sayuran umbi sampai jenis sayur superfood.
Beberapa jenis sayur yang dibudidayakan antara lain brokoli, bunga kol, kubis,
sawi sendok, sawi putih, sawi pagoda, selada hijau, selada merah lolorosa, iceberg,
daun bawang, kucai, tomat, tomat cherry, daun bawang, seledri, buncis, buncis
perancis, kapri, labu siam, labu siam baby, terong, timun, spinak, kentang,
wortel, lobak, terong belanda, bit root, kol merah, kale, korender, peterrsely,
mint, basil, dan rosemary.
Konsep
pemasaran sayuran organik Kelompok Tani Citra Muda dilakukan dengan memasarkan
langsung hasil produksi sayuran organik kepada konsumen dengan merk dagang SOM
(Sayur Organik Merbabu) secara online dengan memanfaatkan website dan media
sosial berupa instagram, facebook, watsapp sehingga kesegaran sayuran tetap
terjaga dan harganya tetap terjangkau. Sekarang ini dari segi pemasaran sudah
terdapat 8 marketing distributor yang mendistribusikan ke beberapa wilayah di
Pulau Jawa dan Kalimantan yaitu,
Salatiga, Semarang, Magelang, Boyolali, Solo, Yogyakarta, Temanggung,
Pekalongan, Pati, Jepara, Kudus, Jakarta, Tangerang, Depok, Surabaya, Gresik,
Sidoharjo, Banjarmasin, Ketapang dan Balikpapan dengan lebih dari 200 pelanggan
tetap diberbagai wilayah dengan kapasitas produksi 200-400 kg sayuran organik
perhari. Selain langsung konsumen,
pangsa pasar utama sayuran organik dari kelompok Tani Citra Muda juga
meliputi rumah makan, restoran, hotel dan supermarket.
Keberhasilan
dalam budidaya sayuran organik kelompok tani Citra Muda tak lepas dari peran
serta Dinas Pertanian Provinsi Jawa Tengah, Dinas Pertanian, Perikanan dan
Pangan kabupaten Semarang serta Badan
Penyuluh Pertanian Kecamatan Getasan melalui kegiatan pengembangan desa organik
di tahun 2018.
Selain
membudidayakan sayuran organik, Kelompok
Tani Citra Muda juga terus berupaya untuk mengenalkan dan mengajarkan sistem
pertanian organik kepada seluruh masyarakat baik itu petani maupun mahasiswa
dalam bentuk kunjungan lapang, pelatihan, seminar, fasilitasi, dan magang
kerja. Guna menunjang kegiatan tersebut pada tahun 2019 kelompok Tani Citra
Muda sedang didaftarkan menjadi Pusat Pelatihan Pertanian dan Pedesaan Swadaya
(P4S) serta kedepannya bisa
mendapatkan pembinaan dan bantuan sarana dan prasarana dari dinas pertanian
untuk menunjang proses pembelajaran pertanian organik.
Dokumentasi bersama Ketua Kelompok Petani Citra Muda, Shofyan Adi Cahyono, S.P.


Sangat bermanfaat sekali, baru tau ternyata ada sayur organik di dekat rumah
BalasHapusSangat bermanfaat dan menambah wawasan tentang sayur organik
BalasHapusSemoga dapat menambah ilmu tentang cara bercocok tanam
BalasHapus